Keinginan Terakhir Yurike Sanger Terpenuhi, Dimakamkan di Indonesia Keinginan terakhir dari Yurike Sanger, istri ke-7 Presiden Republik Ind...

Keinginan Terakhir Yurike Sanger Terpenuhi, Dimakamkan di Indonesia
Keinginan terakhir dari Yurike Sanger, istri ke-7 Presiden Republik Indonesia pertama, Soekarno, akhirnya terwujud. Ia ingin dimakamkan di Tanah Air setelah menjalani hidup selama beberapa dekade di luar negeri. Keinginan ini diwujudkan oleh empat anaknya yang berkomitmen untuk memenuhi permintaan ibunya tersebut.
Yurike Sanger, yang lahir pada 22 Mei 1945 di Desa Passo, Minahasa Utara, telah tinggal di California, Amerika Serikat, selama puluhan tahun. Meskipun tinggal jauh dari tanah air, ia tetap menjaga ikatan cinta dan kesetiaannya terhadap Indonesia. Hal ini ditegaskan oleh Eka Putri, salah satu dari empat anak Yurike Sanger.
“Sebenarnya, keinginan terakhirnya adalah kembali ke Indonesia karena dia tetap mencintai Indonesia,” ujar Eka Putri saat ditemui usai pemakaman ibunya di TPU Tanah Kusir Blok Khusus Pahlawan Perintis, Jakarta Selatan, Senin (6/10/2025).
Eka Putri menambahkan bahwa hingga akhir hayatnya, Yurike Sanger tetap menjadi Warga Negara Indonesia. Meski tinggal di luar negeri, ia tidak pernah melepaskan status kewarganegaraannya. “Dia masih Warga Negara Indonesia. Dia tidak pernah mau melepaskan status kewarganegaraannya. Dia sangat mencintai, dia sangat nasionalis,” kata Eka Putri.
Keinginan Yurike Sanger untuk dikuburkan di Indonesia pun akhirnya dipenuhi oleh keluarga. Dalam pemakamannya, ia ditemani oleh para anak dan cucu serta kerabat lainnya. “Makanya, apa pun itu, mama bilang ‘saya tetap mau pulang ke Indonesia, dikuburkan di Indonesia karena itu adalah Tanah Air saya’,” tambah Eka Putri dengan menirukan ucapan sang bunda.
Jenazah Yurike Sanger tiba di Jakarta pada Minggu (5/10/2025) sekitar pukul 15.45 WIB setelah diterbangkan dari California. Jenazah langsung disemayamkan di Rumah Duka Sentosa, RSPAD Gatot Subroto. Proses pemakamannya dilakukan dengan penuh hormat dan penghormatan, sesuai dengan jasa dan peran Yurike Sanger sebagai istri presiden pertama RI.
Yurike Sanger meninggal dunia setelah berjuang melawan penyakit kanker payudara selama 14 tahun. Ia wafat dalam pengobatan di San Gorgonio Hospital, California, Amerika Serikat, pada Rabu (17/9/2025) waktu setempat. Selama masa hidupnya, ia meninggalkan warisan berharga baik secara spiritual maupun emosional bagi keluarga besar.
Ia meninggalkan 4 orang anak dan 4 orang menantu. Selain itu, Yurike Sanger juga memiliki 13 cucu dan 3 cicit. Nama asli Yurike Marianne Sanger tetap dikenang sebagai sosok yang tangguh, penuh kasih, dan setia kepada negara tercinta.
Pemakamannya menjadi momen haru bagi keluarga dan masyarakat luas. Sebagai bagian dari sejarah Indonesia, Yurike Sanger diberikan penghormatan yang layak. Keinginan terakhirnya untuk kembali ke tanah air akhirnya tercapai, memberikan ketenangan bagi jiwa dan keluarga.
COMMENTS