Warga Purwakarta Khawatir, Ratusan Monyet Liar Masuk Permukiman dan Rusak Jok Motor

Serangan Monyet Liar di Kecamatan Jatiluhur Memicu Kekhawatiran Warga Di Kecamatan Jatiluhur, Kabupaten Purwakarta, warga kini dihadapkan p...

Serangan Monyet Liar di Kecamatan Jatiluhur Memicu Kekhawatiran Warga

Di Kecamatan Jatiluhur, Kabupaten Purwakarta, warga kini dihadapkan pada ancaman serangan monyet liar yang semakin intensif. Hewan-hewan ini menyerang pemukiman penduduk hingga kawasan industri, memicu kekhawatiran dan ketakutan di kalangan masyarakat setempat.

Menurut Camat Jatiluhur, Endang Saepudin, kemungkinan besar penyebab serangan ini adalah akibat kerusakan lingkungan hutan yang menyebabkan monyet-monyet tersebut kesulitan mendapatkan makanan. "Monyet-monyet itu berasal dari hutan di sekitarnya. Kemungkinan sementara (pemicu serangan monyet) sepertinya kekurangan bahan makanan di hutan. Tapi itu baru dugaan sementara," ujarnya.

Meski tidak ada korban luka atau kehilangan barang milik warga, kemunculan monyet-monyet ini semakin sering dan bergerombol, sehingga membuat warga merasa tak aman. Banyak warga yang akhirnya melaporkan kejadian ini kepada pihak berwajib seperti kepolisian dan pasukan pemadam kebakaran.

Petugas lintas instansi akhirnya bergabung dalam upaya mengusir gerombolan monyet liar. Salah satu contohnya adalah di Kampung Cilegong Utara, di mana Polsek Jatiluhur turut serta dalam pengusiran hama monyet yang masuk pemukiman. Menurut Kepala Sektor Polisi Jatiluhur, Komisaris Abdul Kodir, jumlah monyet liar yang menyerang diperkirakan lebih dari 100 ekor. Mereka juga dilaporkan mengganggu aktivitas warga dan karyawan di perkantoran milik PT BDX dan PJT II yang mengelola Waduk Djuanda atau Waduk Jatiluhur.

Kapolsek menambahkan bahwa Bhabinkamtibmas juga memberi imbauan kepada warga untuk tetap waspada dan tidak bertindak sendiri saat mengusir monyet. Selain itu, warga juga diingatkan agar tidak melukai hewan-hewan tersebut.

Sementara itu, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Purwakarta, Juddy Herdiana, menyatakan bahwa dampak dari serangan monyet liar mulai meresahkan warga. "Menurut informasi di lokasi, monyet-monyet tersebut sempat merobek jok motor warga," katanya.

Selama ini, petugas Damkar Purwakarta sering kali menangani penyelamatan hewan liar yang dianggap mengganggu warga. Mulai dari masuk ke pemukiman hingga merusak perkebunan dan bahkan membunuh hewan ternak milik warga. Namun, tindakan pemerintah daerah setempat belum diikuti dengan program pelestarian lingkungan di kawasan hutan yang menjadi habitat hewan-hewan liar.

Kawasan hutan di wilayah Kecamatan Jatiluhur masih dihuni oleh monyet-monyet liar, dan kondisi lingkungan yang rusak terus berdampak pada perilaku hewan tersebut. Meski berbagai upaya dilakukan untuk mengusir mereka, solusi jangka panjang tetap dibutuhkan untuk menjaga keseimbangan antara kehidupan manusia dan alam.

Beberapa langkah penting yang bisa dilakukan antara lain:

• Melakukan penelitian lebih lanjut untuk memahami pola perilaku monyet dan penyebab serangan.
• Meningkatkan kesadaran masyarakat tentang perlindungan lingkungan.
• Membangun program konservasi dan rehabilitasi hutan sebagai tempat tinggal alami hewan liar.
• Memperkuat koordinasi antara instansi pemerintah dan masyarakat dalam menghadapi ancaman hewan liar.

Dengan langkah-langkah ini, diharapkan dapat mengurangi risiko serangan monyet liar dan menjaga keseimbangan ekosistem di wilayah Jatiluhur.